Kita kan pasti sering banget dengar
menara air atau sebagian juga udah pernah liat menara air itu gimana dan
secara sederhananya bentuk menara air itu kaya tangki air yang banyak
terdapat di rumah atau gedung-gedung. Menara air bukan cuma berfungsi
menampung air. Namun sebagai kapasitor atau menjaga agar tekanan ke
jaringan pipa air tetap sama. Sehingga dapat stabil mengalirkan air ke
seluruh pipa tujuannya.
Biasanya, menara air atau tangki
penyimpan air berada di ketinggian 100 kaki. Setiap satu kaki ketinggian
memberikan tekanan sebesar 0,433 liter/inci air. Di daerah yang lebih
rendah, tekanan dari menara itu bisa lebih besar. Bahkan kekuatannya
dapat merusak pipa.
Namun untuk menghindari hal itu,
biasanya digunakan pipa yang berukuran lebih besar. Hal ini agar
mengurangi tekanan air karena ruang yang lebih besar. Selain itu juga
menggunakan keran pada ujungnya. Kalau kita butuh air, tinggal putar,
air pun akan mengalir. Sebuah menara air adalah sebuah kontainer penyimpanan air besar yang ditinggikan yang dibangun untuk menampung persediaan air
pada tinggi yang cukup untuk memberi tekanan pada sistem distribusi
air. Pemberian tekanan terjadi melalui peninggian air; untuk setiap
ketinggian 10.20 sentimeter (4,016 in), air memberi tekanan sebesar 1 kilopascal (0,145 psi). Ketinggian 30 m (98,43 kaki) menghasilkan tekanan sebesar 300 kPa (43,511 psi), tekanan yang cukup untuk mengoperasikan dan memenuhi persayaratan sistem distribusi dan tekanan air domestik.
Pengguna pasokan air (kota, pabrik,
atau bangunan) harus memiliki tekanan air untuk menjaga keamanan pasokan
air. Jika suplai air tidak bertekanan cukup, maka bisa terjadi:
1. Air tidak dapat mencapai lantai atas sebuah gedung;
2. Keran tidak dapat mengeluarkan air karena tidak cukup aliran
3. Mengurangi ketergantungan air tanah. Air Tanah biasanya tercemari dengan mikroorganisme , debu, pasir, pupuk , dan terkotaminasi zat beracun lainnya.
2. Keran tidak dapat mengeluarkan air karena tidak cukup aliran
3. Mengurangi ketergantungan air tanah. Air Tanah biasanya tercemari dengan mikroorganisme , debu, pasir, pupuk , dan terkotaminasi zat beracun lainnya.
selain itu, Menara air dapat memasok
air bahkan ketika listrik padam, karena mereka bergantung pada tekanan
yang dihasilkan oleh ketinggian air. Tapi ya jangan lama-lama padamnya,
karena pompa airnya juga butuh listrik buat mengaliri air ke menara.
Contoh Sistem kerjanya sebagai berikut :
Contoh Sistem kerjanya sebagai berikut :
1. Pompa mengalirkan air ke menara
2. air tersimpan di menara.
3. Tinggi menara memberikan tekanan hidrostatik untuk mengalirkan air ke pengguna.